Kabel apa yang digunakan dalam otomasi industri? Indonesia

1. Kabel diklasifikasikan berdasarkan bahan

Kabel polivinil klorida (PVC):

Banyak digunakan dalam otomasi industri. Cocok untuk lingkungan dengan tekanan mekanis sedang dan toleransi yang baik terhadap berbagai bahan kimia. Paling cocok untuk skenario aplikasi tegangan rendah dan menengah.

Kabel poliuretana (PUR):

Cocok untuk menahan tekanan mekanis yang tinggi, kabel ini dapat dengan mudah menangani situasi keausan tinggi dalam banyak aplikasi industri. Kabel ini memiliki ketahanan api yang tinggi, dapat menahan percikan las, dan dapat mencegah pertumbuhan mikroorganisme di dalam selubung, sehingga menghindari penularan bakteri. Misalnya, kabel rantai seret sinyal data PUR DRAG800X yang sangat fleksibel cocok untuk aplikasi bergerak di bawah tekanan mekanis yang tinggi, seperti pembengkokan terus-menerus yang sering terjadi dalam sistem rantai seret; Kabel rantai seret kontrol poliuretan juga cocok untuk rantai seret kontrol material PUR yang sangat fleksibel, dll. dua belas

Kabel POC:

Kabel ini memiliki kekuatan mekanik yang sangat tinggi dan ketahanan panas sebesar 150, mampu bertahan di lingkungan yang sangat panas dan cocok untuk aplikasi suhu tinggi seperti aktivitas pengelasan atau percikan api. Namun, ke-8 kabelnya dibungkus dengan kabel berisolasi, dan tidak ada pelindung kabel antara kabel dan kawat, sehingga kabel ini terutama digunakan untuk Ethernet lokal dengan gangguan noise yang lebih sedikit.

2. Kabel terkait jaringan

Kabel pasangan terpilin berpelindung (STP):

Ini adalah kabel twisted pair dengan 8 kabel, masing-masing terdiri dari 4 pasang, dilindungi oleh kabel berpelindung di antara kabel dan kabel. Ini adalah kabel jaringan yang paling banyak digunakan dalam aplikasi otomasi industri, tetapi lebih mahal daripada kabel UTP. satu

Kawat koaksial:

Media untuk menyalurkan data dalam bentuk listrik tegangan rendah, terdiri dari lima lapisan. Lapisan pertama berupa plastik penutup yang berfungsi sebagai lapisan pelindung untuk seluruh kabel; Lapisan kedua berupa isolator yang dibungkus logam, yang berfungsi untuk mencegah gangguan; Lapisan ketiga berupa konduktor yang terbuat dari logam yang ditenun, foil, atau gabungan keduanya; Lapisan keempat berupa lapisan pelindung isolasi, dan lapisan terakhir berupa konduktor tembaga. Kabel ini memiliki ketahanan yang kuat terhadap gangguan sinyal dari lampu neon, motor, atau jenis lainnya.

3. Kabel lainnya

Serat optik:

Terdiri dari lapisan (kaca atau plastik berdensitas rendah), inti, dan lapisan luar serat, cahaya melewati serat optik sesuai dengan prinsip refleksi internal. Meskipun keunggulan aplikasi spesifik dalam otomasi industri tidak disebutkan secara eksplisit, keunggulan tersebut termasuk jenis kabel yang dapat digunakan dalam otomasi industri.